5 Cara Ampuh Dan Mudah Menghilangkan Bruntusan

Siapa yang tidak inginkan wajah bersih, sehat, dan bebas dari bruntusan? Wajah yang bersih dan sehat tentu menjadi hal yang cukup penting bagi penampilan seseorang. Pasalnya, wajah merupakan bagian tubuh yang pertama kali dilihat ketika bertemu dengan seseorang atau yang biasa disebut dengan first immpression (pandangan pertama). Tidak dapat dipungkiri, bahwa di era milenial saat ini mendambakan wajah yang bersih dan sehat menjadi sesuatu yang dianggap prioritas. Apalagi, dengan banyaknya informasi mengenai perawatan dari bahan alami, juga kandungan zat aktif skincare yang dapat digunakan untuk membantu hilangkan bruntusan.

Bruntusan sendiri seringkali dianggap sebagai masalah kulit wajah yang dialami oleh banyak orang. Biasanya bruntusan dapat dilihat dengan adanya bintik-bintik kecil berwarna kemerahan di sekitar area wajah. Namun terkadang beruntusan juga tidak ditandai dengan kemerahan, hanya saja terdapat benjolan-benjolan kecil yang terasa menonjol saat dipegang oleh tangan kita.

Bruntusan cenderung berkoloni pada bagian wajah, tetapi bisa jadi hanya terdapat satu sampai tiga titik saja. Hal itu dikarenakan oleh banyaknya sel kulit mati yang menumpuk pada lapisan kulit wajah kalian. Semakian sedikit sel kulit mati kalian, semakin sedikit pula bruntusan yang muncul di wajah. Area yang paling sering terdapat bruntusan adalah dahi, hidung, dan pipi. Tiga area tersebut adalah yang paling sering terpapar oleh sinar matahari, debu, dan polusi udara yang mengakibatkan pertumbuhan sel kulit mati kamu meningkat.

Nah, untuk mengatasi dan menghilangkan bruntusan di wajah kamu, berikut 5 cara ampuh dan mudah yang bisa kamu terapkan sebagai perawatan kulit mu!

Deep Cleansing
Cara yang pertama ini merupakan basic dalam membantu angkat kotoran yang tersumbat di wajah agar tidak terjadi bruntusan. Metode Deep Cleansing berguna untuk mengangkat kotoran di wajah sampai ke dalam pori-pori. Biasanya deep cleansing membutuhkan alat seperti brush atau sponge saat di aplikasikan ke wajah. Hal tersebut berguna agar lapisan kulit benar-benar terusap dan mengangkat sel kulit yang tersumbat.

Jika kalian memiliki brush cuci wajah, maka kalian hanya perlu menuangkan sabun wajah atau facewash pada brush, lalu usap dan pijat perlahan pada wajah. Disarankan lakukan selama 5-10 menit, agar sel kulit mati yang tersumbat hilang sempurna dan bruntusan tidak bermunculan.

Double Cleansing

Pada dasarnya cara double cleansing ini juga merupakan cara yang umum dilakukan, apalagi bagi kalian yang memiliki cukup banyak bruntus di wajah. Double cleansing sendiri merupakan cara membersihkan wajah sebanyak dua kali dengan menggunakan dua bahan yang berbeda. Pada tahap pertama, cuci wajah kalian menggunakan produk dengan oil-based (berbahan dasar oil). Hal ini berguna untuk mengangkat minyak yang ada di wajah kalian terlebih dahulu. Kemudian, jika tahap pertama selesai, kalian dapat lanjut ke tahap kedua yaitu cuci wajah dengan produk water-based (berbahan dasar air). Ini berguna untuk membersihkan kembali sisa-sisa kotoran yang belum terangkat dengan menggunakan produk oil-based sebelumnya. Sehingga kulit wajah menjadi benar-benar bersih sempurna.

Nah, jika ada pertanyaan mengapa harus dua kali, hal tersebut dapat terjawab karena minyak pada kulit cenderung tidak dapat terangkat sempurna apabila bertemu dengan produk cuci wajah berbahan dasar air atau water-based. Seperti yang kita ketahui, kandungan minyak dan air tidak dapat menyatu, sehingga seringkali masih banyak kotoran yang tidak terangkat jika hanya menggunakan produk water-based (berbahan dasar air) saja.

Eksfoliasi atau Scrubbing
Cara eksfoliasi cukup sering kita dengar dari beberapa beauty influencers atau skincare expert. Eksfoliasi sendiri merupakan cara atau teknik untuk mengangkat atau mengikis sel kulit mati. Hal ini berguna untuk mengurangi bruntus, jerawat dan komedo. Tentu untuk cara ketiga ini, kalian dapat gunakan produk perawatan wajah, ya. Misalnya dengan menggunakan zat aktif skincare berbahan dasar AHA dan BHA atau nama lainnya Salicylic Acid, Gycolic Acid, Lactic Acid, Melic Acid, dan Mendelic Acid.

Biasanya, eksfoliasi juga sering disebut dengan teknik scrubbing, lho. Teknik Scrubbing merupakan proses menggosok kulit dengan menggunakan butiran halus berupa scrub yang berfungsi mengangkat sel kulit mati. Produk scrub ditandai dengan tekstur kental dan memiliki butiran-butiran di dalamnya.

Baik eksfoliasi atau scrubbing, kalian tentu akan mendapatkan hasil yang sama, yaitu terangkatnya sel kulit mati, berkurangnya beruntusan, dan merangsang pertumbuhan sel kulit baru yang membuat kulitmu cerah dan berkilau.

Kalian juga bisa gunakan bahan alami seperti campuran gula pasir dan madu untuk eksfoliasi atau scrubbing nih. Kenapa ya?

Gula pasir dan madu merupakan bahan yang sangat umum kita temui. Kalian dapat gunakan gula dan madu yang ada di rumah saja. Gula pasir sendiri ialah bahan makanan yang teksturnya seperti kristal. Tekstur inilah yang ampuh untuk mengangkat kotoran di wajah kita. Dengan tekstur tersebut, kita mendapatkan efek scrub, yaitu butiran halus untuk mengangkat sel kulit mati. Dicampurnya dengan madu, karena memberikan efek kenyal dan melembapkan kulit wajah. Sehingga kalian bisa mendapatkan hasil kulit yang bersih, halus dan juga lembap dalam sekali pemakaian.

Caranya cukup mudah, kalian hanya perlu siapkan satu sendok makan gula pasir dan satu setengah sendok makan madu. Takaran madu penting untuk dilebihkan, agar tidak kesat saat digosok ke wajah. Lalu campurkan dua bahan tersebut dalam satu wadah atau mangkuk kecil, aduk perlahan sampai merata dan sedikit mengental. Jika sudah cukup mengental, kalian bisa langsung aplikasikan ke wajah. Kemudian oleskan dan ratakan hingga merata, pijat dan gosok perlahan selama satu hingga dua menit. Terus ulangi pijat dan gosok sampai benar-benar terserap ke dalam kulit. Setelah itu, kalian bisa diamkan masker tersebut dalam waktu menit, supaya sel kulit mati kalian dapat terangkat dan melekat sempurna pada tekstur maskernya. Jika sudah menit, maka kalian dapat bilas sampai benar-benar bersih, ditandai dengan hilangnya rasa lengket di wajah.

Bagaimana? Cukup mudah bukan? Kalian bisa gunakan masker gula dan madu secara rutin 2 sampai 3 kali seminggu untuk hasil yang maksimal. Disarankan tidak menggunakannya lebih dari waktu tersebut, sebab dapat menyebabkan pengangkatan sel kulit mati berlebih yang dapat memicu iritasi.

Menjaga Kelembapan Wajah

Kulit berminyak dan kulit yang sangat kering (dehidrasi) adalah pemicu timbulnya beruntusan di wajah. Dengan demikian menjaga kelembapan kulit wajah itu penting. Selalu gunakan produk berupa krim pelembap (moisturizer) untuk menyeimbangkan kadar kelembapan di wajah kalian, sehingga kulit kalian tidak perlu bekerja keras mengeluarkan kelembapan yang memicu timbulnya bruntusan.

Perlu diingat, bahwa kulit berminyak juga membutuhkan pelembap atau moisturizer ya. Hal ini berguna untuk mengikat kelembapan di wajah kalian, agar kelenjar minyak tidak mengeluarkan minyak berlebih pada wajah.

Kurangi Pemakaian Makeup
Makeup memang menunjang penampilan kalian agar terlihat lebih proper dan percaya diri. Namun perlu kalian ketahui, bahwa memakai makeup berlebih sampai pori-pori kalian tertutup akan memicu bruntusan. Hal tersebut dikarenakan pori-pori kulit kalian tidak dapat bernapas dan produk makeup tersumbat ke dalam pori. Nah, kotoran yang tersumbat tersebut apabila tidak diangkat, akan menimbun dan menjadi bruntusan.

Berikut kandungan makeup yang umum untuk dihindari bagi yang memiliiki masalah kulit bruntusan.

Silikon
Silikon biasanya dapat kalian temui pada produk makeup berupa primer (dasar makeup) atau bedak. Silikon dapat menutup pori-pori yang menjadikannya sulit bernapas. Bila silikon sampai masuk ke pori dan tidak terangkat saat kamu cuci wajah, lambat laun akan menjadi jerawat.

Fragrance (parfum)
Zat fragrance biasanya dapat menyebabkan iritasi dan bruntus untuk kulit sensitif. Fragrance (parfum) yang harus dihindari adalah dengan kandungan benzaldehyde yang merupakan fragrance (parfum) buatan. Namun apabila parfum dari bahan alami seperti mawar, masih boleh atau bisa digunakan ya.

Natrium Klorida
Pada zat ini biasanya ditemui pada produk foundation, karena fungsinya adalah untuk mengentalkan suatu cairan. Zat Natrium Klorida dapat menyumbat pori yang dapat memicu pertumbuhan bruntus maupun jerawat. Jadi mulai dari sekarang, cek dahulu kandungan makeup kamu, sebelum menyesal.

Ternyata banyak cara dan tips yang perlu kalian cermati untuk menghilangkan bruntusan di wajah ya. Kalian bisa ikuti semua cara yang telah dibaca, karena cara-cara tersebut ampuh dan efektif untuk menghilangkan bruntusan, lho. Oh iya, jangan lupa untuk rutin cuci wajah dua kali sehari guna membersihkan wajah kalian dari kotoran dan debu yang menempel ya. Salam Sehat!