2 Cara Membuat Seblak Dari Penjual Perhatikan Urutan Memasak Topping

KOMPAS.com – Seblak ialah kuliner dari Jawa Barat yang terkenal karena cita rasa pedas dan gurih dari campuran bumbu kencur.

Penyebutan seblak bukan ditujukan untuk kerupuk kuning yang digunakan atau bahkan kuah pedas yang dihasilkan. Melainkan untuk bumbu khas yang digunakan sebagai penyedap masakan.

Saat ini banyak pedagang yang menjual aneka seblak, baik di daerah Jawa Barat maupun di luar Jawa Barat.

Setiap pedagang punya cara tersendiri dalam mengolah kuliner seblak. Namun, ada beberapa hal dasar yang perlu diketahui sebelum memasak seblak.

Berikut dua tips membuat seblak dari pedagang Seblak Sultan khas Bandung:

Baca juga:

1. Didihkan air kaldu
Pemilik sekaligus pengelola Seblak Sultan Nendi Angga Kusuma mengatakan, sebaiknya masak air kaldu dengan campuran bumbu hingga mendidih terlebih dahulu supaya bumbu seblak matang merata dan menyatu dengan kuah kaldu.

“Yang didahulukan itu air bumbunya, harus benar-benar matang. Air kaldunya harus mendidih, setelah itu baru masukkan topping,” katanya saat dihubungi oleh Kompas.com melalui sambungan telepon pada Senin (7/3/2022).

Kamu bisa mencampurkan air rebusan tulang dan ceker sebagai pengganti kuah kaldu seblak supaya rasanya lebih lezat.

Baca juga:

2. Masukkan topping yang perlu diempukkan
Selain takaran bumbu seblak, penting untuk mengetahui urutan memasak topping seblak yang benar. Tujuannya supaya tidak ada topping yang masih keras atau bahkan terlalu lunak ketika seblak selesai dimasak.

“Dahulukan (tekstur topping) yang keras-keras dulu, seperti cilok dan kikil,” ujar Nendi.

Topping bertekstur keras membutuhkan waktu memasak lebih lama supaya empuk dibandingkan topping bertekstur mudah lunak seperti kerupuk.

Setelah topping bertekstur keras mulai empuk, barulah ditambahkan topping bertekstur lunak. Apabila kedua jenis topping ini dimasak secara bersamaan, maka topping tidak akan matang merata.

Baca juga:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link /kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.